Selasa, 29 November 2011

Buah Sirsak ( Soursop ) Pembunuh Sel Kanker



Sirsak atau soursop atau buah ajaib dari pohon Graviola adalah mampu membunuh sel kanker secara alami. Kemampuannya 10.000 kali lebih cepat daripada terapi kemo.

Khasiat dari buah sirsak ini memberikan efek anti tumor / kanker yang sangat kuat, dan terbukti secara medis menyembuhkan segala jenis kanker. Selain menyembuhkan kanker, buah sirsak juga berfungsi sebagai anti bakteri, anti jamur (fungi) ,efektif melawan berbagai jenis parasit/cacing, menurunkan tekanan darah tinggi, depresi, stres, dan menormalkan kembali sistim syaraf yang kurang baik.

Salah satu contoh betapa pentingnya keberadaan Health Sciences Institute bagi orang-orang Amerika adalah Institute ini membuka tabir rahasia buah ajaib ini. Fakta yang mencengangkan adalah: Jauh dipedalaman hutan Amazon, tumbuh “pohon ajaib”, yang akan merubah cara berpikir Anda, dokter Anda, dan dunia mengenai proses penyembuhan kanker dan harapan untuk bertahan hidup. Tidak ada yang bisa menjanjikan lebih dari hal ini, untuk masa-masa yang akan datang.

Riset membuktikan “pohon ajaib” dan buahnya ini bisa :

Menyerang sel kanker dengan aman dan effektive secara alami, tanpa rasa mual, berat badan turun, rambut rontok, seperti yang terjadi pada terapi kemo.
Melindungi sistim kekebalan tubuh dan mencegah dari infeksi yang mematikan.
Pasien merasakan lebih kuat, lebih sehat selama proses perawatan / penyembuhan.
Energi meningkat dan penampilan phisik membaik.

Hasil Test dari ekstrak (sari) buah ini adalah :

Secara effektive memilih target dan membunuh sel jahat dari 12 type kanker yang berbeda, diantaranya kanker : usus besar, payudara, prostart, paru-paru, dan pankreas.
Daya kerjanya 10.000 kali lebih kuat dalam memperlambat pertumbuhan sel kanker dibandingkan dengan adriamycin dan terapi kemo yang biasa digunakan.
Tidak seperti terapi kemo, sari buah ini secara selektif hanya memburu dan membunuh sel-sel jahat.

Bagian dari pohon ini, seperti kulit kayu,akar, daun, daging buah dan bijinya, selama berabad-abad menjadi obat bagi suku Indian di Amerika Selatan untuk menyembuhkan beberapa penyakit, misalnya sakit jantung, asma, masalah liver (hati) dan rematik. Dengan bukti-bukti ilmiah yang minim, perusahaan mengucurkan Dana dan Sumber Daya Manusia yang sangat besar guna melakukan riset dan aneka test. Hasilnya sangat mencengangkan. Graviola secara ilmiah terbukti sebagai mesin pembunuh sel kanker.

Penemuan yang paling mencolok dari study Catholic University ini adalah Graviola bisa menyeleksi memillih dan membunuh hanya sel jahat kanker, sedangkan sel yang sehat tidak tersentuh/terganggu . Graviola tidak seperti terapi kemo yang tidak bisa membedakan sel kanker dan sel sehat, maka sel-sel reproduksi (seperti lambung dan rambut) dibunuh habis oleh terapi kemo, sehingga timbul efek negatif seperti rasa mual dan rambut rontok.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar